Kupas Tuntas CISCO bersama BINUS CENTER

Tingkat kemajuan sebuah Negara tidak hanya ditentukan oleh Sumber Daya Alam saja, namun Sumber Daya Manusia yang berkualitas juga diyakini mampu meningkatkan kemajuan sebuah Negara tersebut.

Untuk itulah BINUS hadir. Berbagai inovasi dalam bidang pendidikan yang selalu dilakukan, seperti cerminan nyata usahanya dalam membina nusantara. Tidak hanya sampai disitu saja, dengan melahirkan BINUS CENTER  yang tersebar di seluruh Indonesia, BINUS pun semakin menyatakan kesiapan dirinya menjadi Universitas lokal yang mampu bersaing di kancah global.

Di era globalisasi yang ketat dengan persaingan bisnis, keberhasilan suatu perusahaan sangat bergantung pada kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang mejalankan bisnis tersebut. SDM yang berkualitas dan mampu bersaing dalam era tersebut harus memiliki nilai tambah berupa soft skills, hard skills, pengalaman serta komunitas / jaringan, selain pengetahuan yang diperolehnya melalui pendidikan formal. Begitu pula dengan BINUS CENTER yang sangat antusias untuk mengembangkan sayap kolaborasi di bidang pendidikan bersama dengan berbagai industri yang berkonsentrasi di bidang information and technology terkemuka di Indonesia, salah satunya adalah Cisco.

Dapat dilihat dari munculnya banyak sekali bisnis yang berkecimpung dalam bidang information and technology. Untuk itu diperlukan Sumber Daya Manusia (SDM) yang tidak hanya menguasai aspek-aspek secara akademik, melainkan juga mampu menerapkan dan mengembangkan talenta di berbagai bidang. Termasuk dalam berbagai bidang industri dan berkompetensi di global market.

Melihat perkembangan tersebut, BINUS CENTER menyelenggarakan seminar yang bertajuk ”Yuk Kupas Tuntas CISCO!”. Acara berdurasi 2 jam terhitung sejak pukul 13.00 – 15.00 wib tersebut digelar pada hari Selasa, 8 Oktober 2013 di ruangan 405, BINUS UNIVERSITY Kampus Anggrek.

Dalam acara yang dihadiri hampir dari 100 peserta tersebut, tampak Bapak Adri Gautama dan Bapak Hinwoto yang membawakan beberapa point dasar dan penting yaitu apa itu CISCO, apa saja teknologi terkini yang telah dihasilkan oleh CISCO, bagaimana tingkatan serftifikasi yang disediakan oleh CISCO, apa saja keunggulan dari sertifikasi interansional di CISCO. Tidak hanya disitu saja, bahkan pencapaian gaji yang dapat diperoleh apa bila sudah memiliki sertifikasi internasional CISCO juga turut dikupas tuntas.

Lebih dalam, disela-sela seminar tersebut Hinwoto juga memaparkan kisah hidupnya dari awal hingga menjadi seorang Consulting System Engineering of CISCO. Hal ini diyakini mampu memberikan dorongan nyata terhadap para peserta agar lebih terpacu dalam mempelajari CISCO.

Kegiatan ini merupakan jembatan antara BINUS CENTER dengan dunia industri information and technology. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat melahirkan SDM yang memiliki nilai kompetensi baik untuk mendukung kegiatan industri information and technology nasional dan internasional ke depan. (Karunia Fransiska)