Raditya Eko Prabowo, Nicholas Julian, dkk. Sukses menampilkan karya-karya berbasis IT. Simak alasan Kenapa Kamu Harus memilih Program Studi Computer Engineering!

Computer Engineering merupakan salah satu program studi unggulan yang ditawarkan oleh BINUS UNIVERSITY. Mari cari tahu lebih lanjut!

 Sumber : Binus.ac.id

Binusian : Raditya Eko Prabowo

Pernah menonton film Iron Man? Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan pemeran utamanya, Tony Stark—seorang genius yang digambarkan mampu merancang, menciptakan, dan menggunakan berbagai teknologi canggih untuk menyelesaikan berbagai tugas rumit seorang pahlawan super.

Pada intinya, tokoh fiksi ini sangat terkenal karena kepintarannya dalam membangun dan memberdayakan mesin. Layaknya anak-anak sistem komputer, bukan? Nah, ingin jadi Tony Stark dunia nyata? Kamu harus kuliah di jurusan Computer Engineering BINUS UNIVERSITY. Mengapa?

Sumber : Binus.ac.id

Tidak Hanya Terakreditasi oleh BAN-PT, tetapi Juga oleh ABET

Hal pertama dan utama dalam pemilihan sebuah jurusan adalah nilai akreditasinya. Pasalnya, cerminan mutu atau kualitas suatu jurusan terlihat dari hasil akreditasi. Selain itu, nilai akreditasi juga akan dibutuhkan alumni pada saat terjun ke dunia kerja nantinya.

Bagaimana dengan akreditasi Computer Engineering BINUS UNIVERSITY? Kamu akan dapat dua akreditasi sekaligus, yakni BAN-PT dan ABET.

Untuk diketahui, Program Studi Computer Engineering BINUS UNIVERSITY sudah mengantongi akreditasi A sejak tahun 2018 lalu. BAN-PT atau Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi sendiri merupakan satu-satunya lembaga akreditasi independen yang memperoleh wewenang penuh dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Perguruan Tinggi Republik Indonesia dalam kontrol mutu pendidikan tinggi.

Sedangkan, ABET (Accreditation Board for Engineering and Technology) adalah lembaga internasional yang memiliki kapasitas untuk melakukan penilaian terhadap standar mutu pendidikan di bidang sains, komputer, dan teknik. ABET menerapkan kriteria-kriteria khusus bagi peserta akreditasi dan pastinya cukup sulit untuk dipenuhi. Oleh sebab itu, belum banyak universitas di Indonesia yang mampu menerapkan akreditasi ABET.

Program (2+1)+1

Berbeda dari kampus lain, di mana mahasiswa hanya menghabiskan perkuliahan di satu lokasi kampus saja, BINUSIAN akan mendapatkan pengalaman belajar dari kampus di kota lain selama satu tahun setelah dua tahun belajar di kampus kota asal.

Selain itu, BINUSIAN juga akan melaksanakan program enrichment selama satu tahun sesuai pilihan masing-masing. Beberapa rancangan kegiatan yang ditawarkan adalah penelitian, start-up business, pengabdian sosial, studi luar negeri, dan magang kerja.

Ingat! Hanya BINUS UNIVERSITY yang punya program eksklusif ini. Jadi, kamu harus jadi BINUSIAN terlebih dahulu kalau ingin merasakan manfaatnya.

Hasil Karya Nyata untuk Pengembangan Masyarakat

Status mahasiswa bukanlah penghalang untuk menjadi bermanfaat bagi komunitas sekitar. Hal ini dibuktikan oleh para BINUSIAN kreatif di Program Studi Computer Engineering. Dibimbing oleh dosen, mereka bisa membuat sebuah karya yang berguna bagi banyak orang. Apa saja?

  1. Raditya Eko Prabowo dan Nicholas Julian menciptakan Sonar Vision, sebuah alat bantu pendeteksi rintangan bagi penyandang tunanetra.
  2. Ferdian Stanley Kristiady, Nicholas Adhyatma, Evotianus Nicholas Darmawan mendesain sebuah loker pintar yang bisa membuka dan menutup kunci melalui instruksi perangkat.
  3. Marcel Saputra dan Christian Lokonanta menggabungkan alat kesenian tradisional dengan teknologi, dikenal dengan Angklung Otomatis.

Cukup seru untuk jadi seorang mahasiswa Computer Engineering BINUS UNIVERSITY, bukan?

#BINUSGROUP

#FosteringandEmpowering

#EmpoweringSociety

#BuildingTheNation

#40TahunBINUSBerkarya

#40thBINUS

#Lustrum8BINUS

#DiesNatalis40BINUS

#BINUS2020

#BINUS2035