Kontribusi Nyata BINUS UNIVERSITY bagi Teknologi Indonesia
Jakarta, 1 Juli 2025 – Menuju 45 tahun BINUS University terus mengukuhkan diri sebagai institusi pendidikan yang tidak hanya melahirkan talenta unggul, tetapi juga menjadi motor penggerak inovasi teknologi bagi kemajuan bangsa.
Dengan semangat fostering and empowering the society, BINUS University berkomitmen untuk menghadirkan solusi nyata melalui kolaborasi lintas disiplin, riset aplikatif, dan program strategis yang menjangkau berbagai lapisan
masyarakat.
BINUS University merefleksikan perjalanan panjangnya dalam mengembangkan teknologi yang berdampak. Refleksi ini sekaligus menjadi pijakan untuk merumuskan arah baru inovasi, bukan hanya sebagai pencapaian akademik, tetapi sebagai kontribusi aktif untuk menjawab tantangan lokal maupun global.
Selama lebih dari empat dekade, BINUS University telah melahirkan ekosistem teknologi yang mendorong integrasi antara riset, dunia industri, dan kebutuhan masyarakat. BINUS secara aktif menjembatani pengembangan teknologi
dengan implementasi di dunia nyata.
BINUS juga dikenal sebagai kampus pelopor dalam pengembangan program Artificial Intelligence, dengan pendekatan yang tidak hanya teknis tetapi juga etis, humanistik, dan solutif. Upaya ini diperkuat dengan penguatan jejaring internasional dan partisipasi aktif dalam penyusunan kebijakan publik berbasis teknologi.
Di tengah pesatnya arus transformasi digital dan tantangan teknologi global yang semakin kompleks, Dewan Guru Besar BINUS University menegaskan komitmennya dalam mendorong pemanfaatan teknologi yang berpihak pada nilai-nilai kemanusiaan. Melalui forum reflektif bertajuk Melintasi Batas Inovasi: Refleksi dan Arah Teknologi untuk Bangsa, para Guru Besar dari bidang Teknologi Informasi menyampaikan pandangan strategis lintas sektor demi mendukung kemajuan Indonesia menuju 2045.
Prof. Dr. Ir. Derwin Suhartono, S.Kom., MTI menekankan bahwa kemajuan teknologi seharusnya tidak hanya mengejar kecepatan, namun juga diarahkan oleh kebijaksanaan dan nilai-nilai luhur. “Akademisi memiliki peran penting bukan hanya untuk mendorong munculnya inovasi, tetapi juga untuk menjaga agar inovasi tetap bermakna dan berpihak pada kemanusiaan,” ujarnya. Ia menyoroti pentingnya Humanitarian AI yang berbasis etika dan keberpihakan
sosial dalam proses pengambilan keputusan.
Sementara itu, Prof. Dr. Ir. Widodo Budiharto, S.Si., M.Kom., IPM. mengajak dunia pendidikan untuk aktif membangun literasi AI sejak dini dan mendorong riset yang menyentuh kebutuhan nyata masyarakat. “Riset AI di Indonesia perlu diarahkan pada solusi nyata bagi masyarakat dan industri,” jelasnya. Ia menambahkan bahwa literasi publik terhadap AI penting agar masyarakat tidak hanya menjadi pengguna pasif, tetapi juga kritis terhadap penerapannya.
Dalam konteks kedaulatan digital, Prof. Benfano Soewito, M.Sc., Ph.D. mengingatkan bahwa data adalah aset strategis bangsa. Ia menyoroti pentingnya infrastruktur digital nasional yang mandiri dan tangguh. “Dalam mewujudkan independensi sistem digital bangsa, ada dua hal yang perlu diperhatikan yaitu teknologi dan keamanan data,” katanya. Ia juga menekankan perlunya peningkatan kemampuan SDM, pembaruan perangkat, dan regulasi sistematis untuk melindungi kedaulatan digital.
Prof. Abba Suganda Girsang, S.T., M.Cs., Ph.D. memaparkan bahwa game technology bukan lagi sekadar hiburan, tetapi telah menjadi platform lintas sektor yang strategis dari militer hingga pendidikan. “Game technology tidak berkembang secara terpisah, melainkan menyatu dengan perkembangan teknologi lain, seperti cloud computing, big data, dan edge computing,” tegasnya. Ia juga menyoroti urgensi kolaborasi akademisi dan industri dalam membangun ekosistem talenta teknologi dan software yang adaptif, scalable, dan andal untuk layanan publik digital.
Para Guru Besar sepakat bahwa tantangan terbesar saat ini bukan hanya mengadopsi teknologi, melainkan memastikan arah penggunaannya sesuai dengan konteks sosial, budaya, dan kebutuhan nasional. Kolaborasi antara akademisi, industri, dan pemerintah menjadi kunci dalam mensinergikan inovasi dan mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Perjalanan menuju 45 tahun BINUS adalah cermin dari dedikasi dan konsistensi untuk membangun Indonesia yang cerdas, inklusif, dan siap menghadapi masa depan. Dengan tetap berpijak pada nilai SPIRIT, BINUS University berkomitmen untuk terus berinovasi dan memberikan dampak baik bagi bangsa.