Dari Alumni untuk Negeri: Kolaborasi Lintas Generasi dalam BINUS Alumni Awarding Night 2025

BINUS University perkuat peran alumni sebagai jembatan inspirasi dan kolaborasi lintas sektor.

Dalam dunia yang semakin terkoneksi, kekuatan pendidikan tinggi tak lagi hanya diukur dari gedung dan fasilitasnya, tetapi dari komunitas alumninya yang hidup dan berdampak. Hal inilah yang tercermin dalam BINUS Alumni Awarding Night 2025, yang diselenggarakan di BINUS @Alam Sutera pada 25 Oktober 2025.

Lebih dari sekadar malam penghargaan, acara ini menjadi ruang bertemunya para alumni lintas generasi dari profesional muda hingga pemimpin industri yang semuanya terhubung oleh satu semangat: membangun dan memberdayakan masyarakat melalui karya.

Stephen Wahyudi Santoso, President of BINUS Higher Education, menyebut bahwa komunitas alumni merupakan pilar utama keberlanjutan visi BINUS.

“Perjalanan BINUS hampir 45 tahun ini bukan hanya kisah tentang pendidikan, tetapi tentang semangat bersama dalam membangun bangsa. Alumni adalah pelaku utama dari setiap perubahan itu,” ujarnya.

Sementara itu, Dr. Nelly, Rektor BINUS University, menambahkan bahwa kekuatan BINUS terletak pada sinergi antargenerasi yang saling menginspirasi.

“Keluarga besar BINUS bukan hanya tentang kampus, tapi tentang people, innovation, dan excellence yang diwujudkan di kehidupan nyata,” tuturnya.

Kini, lebih dari 167.000 komunitas Binusian telah hadir di berbagai kota dan negara bekerja di sektor teknologi, industri kreatif, keuangan, pendidikan, dan sosial membawa nilai-nilai BINUS dalam setiap peran mereka. Melalui acara ini, BINUS memperkuat ekosistem kolaboratif di antara para alumninya, menegaskan bahwa pendidikan bukan titik akhir, melainkan awal dari kontribusi yang berkelanjutan bagi masyarakat.

BINUS Alumni Awarding Night 2025 bukan hanya tentang siapa yang mendapatkan penghargaan, tetapi tentang bagaimana setiap alumni berperan sebagai change maker dalam lingkupnya. Dari kampus hingga dunia kerja, dari komunitas lokal hingga global, semangat fostering and empowering the society terus hidup dalam diri setiap Binusian menjadikan kebersamaan ini bukan sekadar kenangan, tetapi kekuatan yang menumbuhkan harapan bagi masa depan bangsa.